Dalam rangka memperingati Hari Raya Iduladha 1446 H, Universitas Negeri Semarang (UNNES) menyalurkan hewan kurban sebagai wujud nyata kepedulian sosial dan semangat berbagi, Jumat (6/6/2025).

Menurut ketua panitia, Ali Formen, Ph.D., UNNES melalui Badan Amalan Islam (BAI) berhasil menghimpun 13 ekor lembu dari 91 peserta kurban, serta 6 ekor kambing dari 6 peserta kurban.

“Selain itu, kami juga menerima sedekah berupa 2 ekor kambing tambahan dan uang tunai sebesar Rp17.300.000,” imbuhnya.

Rektor UNNES, Prof. Dr. S Martono, mengapresiasi tingginya antusiasme sivitas akademika dalam berpartisipasi pada ibadah kurban tahun ini.

“Iduladha bukan hanya tentang tradisi, tetapi juga tentang menanamkan kepedulian dan berbagi dengan sesama. Semangat ini sejalan dengan nilai kepedulian yang menjadi roh UNNES sebagai universitas berwawasan konservasi,” ungkap Guru Besar Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) tersebut.

Sementara itu, Ketua BAI UNNES, Dr. Moh. Solehatul Mustofa, M.A. menyampaikan bahwa proses distribusi hewan kurban dilakukan dengan memperhatikan prinsip kepedulian sosial.

“Kurban ini kami distribusikan dalam 2.000 paket kepada masyarakat sekitar kampus dan mereka yang berhak menerima. Terjauh, kami mendistribusikan paket ini kepada salah satu pondok pesantren di Jepara. Ini adalah bentuk komitmen UNNES dalam menjaga hubungan harmonis dengan lingkungan sekitar dan mitra kelembagaan,” ujarnya.

Rangkaian peringatan Iduladha diawali dengan pelaksanaan Shalat Iduladha di Masjid Ulul Albab (MUA) UNNES. Bertindak sebagai imam, K.H. Agus Romadhon, S.Pd.I., Pengasuh Pondok Pesantren Durrotu Aswaja, sementara khutbah disampaikan oleh Wakil Rektor IV UNNES, Prof. Dr. Nur Qudus, M.T., IPM.

Dalam khutbahnya, Prof. Nur Qudus mengajak jamaah untuk menjadikan ibadah kurban sebagai momentum memperkuat keikhlasan dan solidaritas sosial di tengah masyarakat. Pesan ini sejalan dengan visi UNNES sebagai universitas berwawasan konservasi yang menjunjung tinggi nilai kepedulian sosial.

Melalui kegiatan ini, UNNES meneguhkan kembali perannya sebagai institusi pendidikan yang tidak hanya fokus pada pengembangan ilmu, tetapi juga menumbuhkan nilai-nilai kemanusiaan dan kepedulian sosial dalam kehidupan nyata.