Universitas Ma’soem Berpartisipasi Dalam International Conference Interdisch 2025, Dorong Kolaborasi Akademik Lintas Negara


Muhammad Rizky
Muhammad Rizky
Universitas Ma’soem Berpartisipasi Dalam International Conference Interdisch 2025, Dorong Kolaborasi Akademik Lintas Negara
Universitas Ma’soem Berpartisipasi Dalam International Conference Interdisch 2025, Dorong Kolaborasi Akademik Lintas Negara

Universitas Ma’soem kembali menegaskan eksistensinya di kancah internasional melalui partisipasi pada International Conference Interdisch 2025 yang digelar pada 23 Agustus 2025 secara hybrid. Konferensi bergengsi ini merupakan hasil kolaborasi antara APTISI Komisariat 6B dan Universitas Jaenal Abidin Malaysia, menghadirkan akademisi dari berbagai negara untuk membahas perkembangan riset interdisipliner di era digital.

Dalam ajang tersebut, Rektor Universitas Ma’soem, Ir. H. Dadang M. Ma’soem, MSEC., Ph.D., dipercaya sebagai Keynote Speaker. Kehadiran beliau menjadi bentuk pengakuan atas peran aktif Universitas Ma’soem dalam pengembangan dunia pendidikan dan riset, serta menjadi kesempatan strategis untuk menyampaikan pandangan terkait arah inovasi pendidikan tinggi berbasis kolaborasi global.

Konferensi Interdisch 2025 mengusung konsep interdisipliner dengan fokus pada kolaborasi penelitian lintas bidang, teknologi, dan inovasi sosial. Melalui forum akademik ini, peserta didorong untuk menciptakan sinergi antara berbagai disiplin ilmu demi menjawab tantangan global yang semakin kompleks.

Partisipasi Dosen dan Mahasiswa dalam Forum Internasional

Tidak hanya diwakili oleh Rektor, Universitas Ma’soem juga mengirimkan 19 dosen dan 19 mahasiswa sebagai peserta konferensi. Keterlibatan mereka menunjukkan keseriusan institusi dalam meningkatkan kapasitas akademik sekaligus mendorong sivitas akademika untuk lebih aktif dalam publikasi ilmiah dan forum ilmiah internasional.

Dosen yang terlibat tidak hanya hadir sebagai peserta, tetapi juga turut mempresentasikan karya ilmiah serta berdiskusi dengan akademisi dari berbagai negara mengenai peluang riset bersama. Sementara itu, mahasiswa yang berpartisipasi memperoleh pengalaman langsung dalam mengikuti kegiatan ilmiah internasional, yang sangat penting dalam membentuk wawasan global, pola pikir kritis, serta kemampuan berkomunikasi akademik.

Partisipasi mahasiswa dalam forum ilmiah internasional menjadi salah satu langkah strategis dalam menyiapkan generasi muda yang adaptif dan siap bersaing di dunia global.

Strategi Penguatan Jejaring Akademik dan Riset Internasional

Keikutsertaan Universitas Ma’soem pada International Conference Interdisch 2025 menjadi bagian dari upaya memperkuat jejaring akademik lintas negara. Konferensi ini membuka peluang kerja sama lebih luas dalam pengembangan penelitian bersama, pertukaran pengetahuan, serta peluang kolaborasi akademik dengan universitas mitra di luar negeri.

Beberapa inisiatif yang menjadi poin pembahasan dalam konferensi ini meliputi:

  • Pengembangan joint research lintas negara dan lintas bidang.
  • Peluang publikasi ilmiah melalui jurnal internasional bereputasi.
  • Potensi pertukaran dosen dan mahasiswa dalam skema kerja sama akademik.
  • Diskusi mengenai implementasi teknologi dalam pendidikan dan riset.
  • Strategi adaptasi kampus terhadap era digital dan transformasi pendidikan global.

Melalui partisipasi aktif dalam forum ini, Universitas Ma’soem berharap dapat memperkuat peran kampus sebagai institusi pendidikan tinggi yang mampu menghadirkan kontribusi nyata melalui riset dan inovasi.

Mendukung Visi Pendidikan Global yang Adaptif dan Inovatif

Sebagai Keynote Speaker, Rektor Universitas Ma’soem menekankan pentingnya kolaborasi internasional untuk mempercepat pertumbuhan riset dan inovasi di perguruan tinggi. Menurutnya, era pendidikan modern membutuhkan keterbukaan terhadap kerja sama lintas negara, kecepatan adaptasi terhadap teknologi, dan penguatan kultur riset sejak dini.

Beliau juga menyoroti pentingnya peran mahasiswa dan dosen dalam menciptakan riset yang relevan dengan kebutuhan masyarakat global. Dengan adanya partisipasi aktif dalam forum internasional seperti Interdisch 2025, universitas memiliki peluang lebih besar untuk berkontribusi dalam pengembangan ilmu pengetahuan berbasis kolaborasi.

Komitmen Berkelanjutan Universitas Ma’soem

Partisipasi dalam konferensi ini tidak hanya menjadi representasi institusi di tingkat internasional, tetapi juga wujud komitmen Universitas Ma’soem dalam membangun lingkungan akademik yang progresif, inovatif, serta mampu bersaing secara global.

Ke depan, Universitas Ma’soem berencana terus mendorong dosen dan mahasiswa untuk aktif berpartisipasi dalam forum ilmiah nasional maupun internasional, memperluas jejaring riset, dan meningkatkan kualitas publikasi. Selain itu, universitas juga akan memperkuat program pengembangan akademik berbasis kolaborasi global serta menyiapkan berbagai inisiatif pendukung transformasi pendidikan berstandar internasional.

Keikutsertaan dalam International Conference Interdisch 2025 menjadi bukti nyata bahwa Universitas Ma’soem siap menjadi bagian dari komunitas akademik global. Melalui kolaborasi strategis dan kontribusi aktif dalam forum internasional, universitas semakin mantap dalam menghadirkan pendidikan tinggi yang berdampak, berorientasi masa depan, dan berkontribusi bagi kemajuan bangsa.

🌏 Bersama membangun ekosistem pendidikan dan riset global yang inovatif, inklusif, dan berkelanjutan.


RajaBacklink.com: Jasa Backlink Murah Berkualitas - Jasa Promosi Website Banner Bersponsor

Suka

Tentang Penulis


Muhammad Rizky

Muhammad Rizky

Mahasiswa - Universitas Ma'soem

Penulis Bandung

Tulis Komentar


0 / 1000